Kamis, 22 September 2011

Kata bijak,filosofi.mutiara,motivasi

Kita jarang ingat dengan apa yang kita miliki, tetapi kita sering kali ingat apa dengan apa yang dimiliki orang lain.

Kalau tuhan tidak menjadikan perhambaan dan perbudakan,tentu tidak akan timbul keinginan hendak mengejar kemerdekaan. Memang kalau tiada kesakitan, orang tidak mempunyai keinginan untuk mengejar kesenangan.Oleh itu tidak keterlaluan jika dikatakan bahawa sakit dan pedih adalah tangga menuju kejayaan.

Langkah untuk sukses adalah mengejarnya dengan konsisten.

Apabila Anda mampu membalas lawan, jadikan-lah maaf sebagai ungkapan syukur atas kemampuan Anda membalas.

Kehidupan seorang pemberani ialah pada saat matinya, dan kematian seorang pengecut pada saat hidupnya.

Orang yang bahagia itu akan selalu menyediakan waktu untuk membaca kerana membaca itu sumber ilmu, menyediakan waktu tertawa kerana tertawa itu musiknya jiwa, menyediakan waktu untuk berfikir kerana berfikir itu dasar kemajuan, menyediakan waktu untuk beramal kerana beramal itu pangkal kesuksesan, menyediakan waktu untuk bercanda kerana bercanda itu akan membuat selalu muda dan menyediakan waktu beribadah kerana beribadah itu adalah ibu dari segala ketenangan jiwa.


Satu-satunya cara agar kita memperolehi kasih sayang, ialah jangan menuntut agar kita dicintai, tetapi mulailah memberi kasih sayang kepada orang lain tanpa mengharapkan balasan.

Aku tidak pernah menyesal atas kata-kata yang tidak pernah aku ucapkan, tetapi aku kerapkali menyesali ucapan-ucapan yang pernah aku lontarkan.

Jika anda bersahabat bersiaplah untuk berkorban demi sahabat anda tersebut, jika anda bermusuhan dengan sahabat anda bersiaplah untuk mengalah demi persahabatan kalian.

Kesalahan adalah portal menuju suatu penemuan.

Barangsiapa terlalu baik sangka kepada semua orang, maka akan banyak penyesalannya.

Penonton sering melihat lebih baik daripada yang bermain.

Perhatikan yang anda pikirkan, itulah yang akan menjadi kata-kata. Perhatikan kata-kata Anda, itulah yang akan menjadi tindakan. Perhatikan tindakan Anda, Itulah yang akan menjadi karakter. Perhatikan karakter anda, Itulah yang akan menjadi nasib/takdir.

Awal mula menuntut ilmu, diam. Yang kedua, mendengar dengan tekun. Yang ketiga, faham dan hafal. Yang keempat, mengamalkannya, yang kelima, menyebarluaskannya.

Orang yang mengetahui dirinya telah berdusta, dia tidak akan percaya kepada orang yang jujur.

Keadaan tidak berubah. Kitalah yang berubah.

Banyak orang memiliki rencana besar tetapi tidak menjadi kenyataan. Alasannya adalah begitu banyak orang yang memiliki rencana besar tetapi gagal menepati janji-janji kecil mereka.

Masa depan yang cerah berdasarkan pada masa lalu yang telah dilupakan. Kamu tidak dapat melangkah dengan baik dalam kehidupan kamu sampai kamu melupakan kegagalan kamu dan rasa sakit hati.

Bahayanya kesalahan kesalahan kecil adalah bahwa kesalahan-kesalahan itu tidak selalu kecil. Kesalahan kecil bisa mengakibatkan kesalahan yang lebih besar. Bersamaan dengan kesalahan itu, persoalannya bisa menjadi besar pula. Maka kesalahan kecil pun harus segera dibetulkan.

Pemenang mengatakan "saya sudah baik, tapi saya bisa lebih baik lagi". Pecundang mengatakan "saya tidak sejelek orang lain".

Apabila Anda masih memiliki harapan, maka tidak ada sesuatu yang mustahil bagi Anda.

Pemenang mengatakan, "saya akan membantu anda"; Pecundang mengatakan, "Itu bukan pekerjaan saya."

Jika anda tidak menyukai suatu hal, rubahlah hal itu; jika anda tidak dapat merubahnya, rubahlah cara anda memandang hal itu.

Saya belajar bahwa butuh bertahun-tahun untuk membangun kepercayaan, tetapi hanya semenit untuk menghancurkannya.

Jangan cengeng! dunia tidak berhutang apa-apa pada anda!

Tertawa itu sehat, lebih-lebih jika mentertawakan diri sendiri.

Kita tidak boleh membandingkan diri kita dengan apa yang terbaik yang dapat dilakukan oleh orang lain, tetapi dengan apa yang terbaik yang dapat kita lakukan.

Jika anda mengejar materi, materi itu akan membuat anda sengsara. Tetapi jika anda mengejar kebahagiaan, materi akan mengikuti.

Pemenang seperti Termostat (pengatur suhu), Pecundang seperti Termometer (pengukur suhu).

Pemenang membuat komitmen, Pecundang membuat janji.

Di dalam kehidupan wanita, ada saat di mana dia harus cantik agar dicintai, lalu sampai saat dia harus dicintai agar tetap cantik.

Pengumpul harta belum tentu memanfaatkannya, dan yang memanfaatkan harta belum tentu yang mengumpulkannya.

Jika Anda dapat mengambil pelajaran dari masa lalu, maka Anda akan dapat menjaga diri dari segala yang akan datang.

Awal dari cinta adalah membiarkan orang yang kita cintai menjadi dirinya sendiri, dan tidak merubahnya menjadi gambaran yang kita inginkan. Jika tidak, kita hanya mencintai pantulan diri sendiri yang kita temukan di dalam dirinya.

Pemenang melihat kemungkinan; Pecundang melihat masalah.

Pemenang menuntaskan masalah
Pecundang membiarkan masalah tanggung dan mengambang. 









Artikel Terkait